01 Desember 2008

Terus Berdandan Agar Makin Elegant

Toyota Avanza GatraSejak diperkenalkan empat tahun silam, popularitas toyota avanza tak juga surut. Kini, serangkaian ubahan dilakukan untuk mempertahankan antusiasme pasar.

Masih ingat julukan mobil 'sejuta umat' saat Toyota Avanza awal-awal diluncurkan ke pasar empat tahun silam? Tidak dibayangkan sebelumnya, popularitas mobil ini mampu melebihi prestasi Toyota Kijang (mulai Kijang kotak, sampai model kapsul). Angka penjualan Avanza memang fantastis, menembus 270 ribu unit dalam kurun sekitar empat tahun.

Apalagi, hingga saat ini, masa inden pembelian masih 2-3 bulan. Pendek kata, dalam kurun waktu yang cukup singkat, mobil ini rnampu menjadi ikon baru mobil keluarga Indonesia.

Sebagai mobil terlaris di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, wajar jika PT. Toyota-Astra Motor (TAM) memberikan apresiasi tinggi bagi pelanggan. Selain peningkatan kualitas produk dan layanan, beragam inovasi dan pengembangan atas produk terus dilakukan. Hasilnya, kini telah nadir New Avanza, tentu dengan tampilan baru.

Sepintas memang tak begitu tampak ubahan pada New Avanza. Namun, jika ditelisik lebih dalam dan membandingkan dengan model sebelumnya, barulah terlihat beberapa bagian yang menjadi detil ubahan.

Untuk menunjukkan bagian tersebut, Gatra Cars Plus berkesempatan menguji coba New Avanza tipe 1.3 G berkelir Black Mica dan bertransmisi manual 5-kecepatan.

Interior dan Eksterior
Meski minor, ubahan pada New Avanza semakin melengkapi sosok ideal bagi sebuah mobil keluarga. Pada unit New Avanza tipe G yang diuji coba Gatra Cars Plus, ubahan itu juga meliputi bagian eksteriordan interior. Di bagian eksterior, kini emblem VVT-i yang semula disematkan di pintu belakang, dipindahkan ke samping depan (front fender). Bagian roof panel yang pada model sebelumnya hanya flat, kini ditambahkan lining. Begitu pula dengan ornamen pada foglamp yang mendapat sentuhan desain menarik sewarna bodi.

Di bagian depan, tampilan bumper New Avanza tipe G kini dilengkapi center mesh bumper grill yang menutup bumper grill atas dan bawah, serta terlihat lebih sporti. Sementara itu, bagian belakang tipe ini dilengkapi ornamen krom pada pintu belakang yang seolah menjadi pembatas jarakantara bagian kaca belakang dengan bodi pintu belakang. Saat melihat mobil ini disopiri seorang rekan, ornamen tersebut terlihat menjadi semacam ciri khasyang lebih eksklusif dari New Avanza tipe G dibandingkan model sebelumnya.

Menyusuri bagian interior, ubahan nyata terlihat dari warna interior yang pada model sebelumnya berkelir ivory, kini menjadi Greige. Begitu pun dengan jok tempat duduk yang mendapat sentuhan desain baru yang menarik. Bagian interior lainnya yang mendapat sentuhan perubahan adalah roda kemudi. Jika model sebelumnya, Avanza Tipe G memiliki desain 3 spokes urethane, pada New Avanza kini menjadi 4 spokes urethane. Sekilas desain roda kemudi itu mirip dengan varian menengah beberapa produk Toyota lain, seperti Innova dan Fortuner.

Namun, tentu saja dalam versi yang lebih kecil dan sederhana. Selain tiga items di atas, ubahan pada New Avanza tipe G juga meliputi bagian combination meter dengan desain baru yang menarik dan mudah di baca. Begitu pula perubahan warna A/C register yang semula dark brown, kini menjadi dark grey. Dari sisi estetika, dua ubahan ini memberikan kesan yang lebih eksklusif atas desain bagian center cluster pada New Avanza.

Irit dan bertenaga
Dalam soal konsumsi bahan bakar, tentu tidak perlu diragukan kinerja mesin berkode K3-VE, 4 Silinder Segaris, 16 Katup, DOHC, VVT-i yang juga diusung New Avanza ini. Selain irit, mesin berkapasitas 1.298cc-nya mampu menghasilkan tenaga maksimum 92 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi maksimum 12,2 kgm pada putaran mesin 4.400 rpm.

Saat membesut New Avanza tipe G ini di jalan bebas hambatan sepanjang Jakarta - Bogor, Cars Plus merasakan kinerja mesin yang cukup responsif. Begitu pun saat hendak mendahului mobil lain, hentakan tenaga dari respon perpindahan gigi transmisi ke tingkat yang lebih rendah tidak membuat mobil ini lantas kehilangan tenaga. Ketika dipacu, Cars Plus merasakan kecepatan yang masih membuat kendali mobil cukup stabil adalah 140 km per jam.

Namun, pada kecepatan itu kesenyapan ruang kabin sudah agak terganggu. Meski sayup, gesekan antara permukaan roda dan jalan terdengar ke kabin ruang penumpang. Saat mengurangi kecepatan hingga sekitar 100 km per jam, barulah sedikit demi sedikit dampak suara gesekan mulai berkurang. Tetapi, secara umum aspek kesenyapan kabin ruang penumpang untuk mobilyang dibanderol Rp131,75 juta on the road OKI Jakarta yang berlaku Oktober 2008 lalu (Tipe G) ini sudah cukup mumpuni.

Sebagai mobil bagi keperluan aktifitas sehari-hari, New Avanza tipe G ini juga termasuk memiliki durabilitas tinggi. Dengan dimensi 4.120mm x 1.635mm x 1.695mm, Cars Plus merasakan mobil ini cukup lincah, gesit, praktis dan bandel. Meski diuji coba dalam waktu yang cukup panjang, mobil ini tetap memiliki stamina yang prima dan dapat diandalkan. Bicara soal mobil untuk keluarga Indonesia, aspek ruang kabin penumpang yang relatif lapang dan kapasitas angkut penumpang lebih banyak memang menjadi salah satu syarat. New Avanza tipe G yang Gatra Cars Plus uji coba ini memang memiliki kelebihan atas hal tersebut. Selain memuat hingga 7 orang penumpang, beberapa barang bawaan untuk perjalanan bersama keluarga pun dapat dengan mudah dimasukkan ke ruang bagasinya yang kompak.

Sumber : Gatra - Car Plus



Related Posts


0 comments: