Harga Avanza Terendah Jadi Rp122 Juta

Toyota Astra Motor (TAM) per 1 Januari 2009 sudah menaikkan harga Avanza sekitar Rp 6 juta untuk masing-masing varian. Dengan kenaikan itu berarti harga Avanza untuk varian terendah Rp116 juta akan menjadi Rp 122 juta.

"Untuk kendaraan yang dirakit di dalam negeri (CKD), seperti Avanza, kenaikan harganya berkisar 5-8 persen. Sedangkan kendaraan yang diimpor utuh (CBU) sekitar 10-13 persen," ujar Direktur Pemasaran TAM, Joko Trisanyoto dalam jumpa pers akhir tahun, di Jakarta, Selasa pekan lalu.


Kenaikan harga mobil merek Toyota, tambah Joko sudah tidak bisa ditahan lagi, karena melemahnya nilai tukar rupiah yang kini mencapai Rp11 ribu per dolar AS. Sedangkan harga jual mobil Toyota, kata dia, masih memakai patokan nilai tukar rupiah sekitar Rp9.200 per dolar AS.

Toyota Avanza memang menjadi market leader di kelasnya. Disaat penjualan otomotif nasional menurun tajam, Toyota Avanza mencatat rekor tertinggi sepanjang November. Bahkan penjualan November merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah Avanza sejak diluncurkan PT Toyota Astra Motor (TAM) pada 2004.

Toyota Avanza mencatatkan kenaikan yang luar biasa dengan angka penjualan sebesar 9.574 unit yang merupakan angka penjualan terbesar sepanjang sejarah Avanza. Angka penjualan Avanza tersebut meningkat 33,9% dibandingkan bulan Oktober tahun 2008, sedangkan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya meningkat sebesar 73,5%.

Kendaraan paling fenomenal di Indonesia, yang hanya memerlukan waktu kurang dari 5 tahun untuk menjejak angka lebih dari 270 ribu unit itu, kini sudah hadir dengan versi facelift yang diluncurkan di Hotel Grand Melia, Selasa, 14 Oktober 2008 untuk 4 tipe, yaitu 1.3 E M/T, 1.3 G M/T, 1.5 S A/T dan 1.5 S M/T.

Sejak diperkenalkan pertama kali pada tahun 2004, Avanza tak tergoyahkan merajai pasar, tak hanya di kelasnya namun juga menjadi mobil terlaris di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Pengakuan kualitas produk dan layanan juga dapat dilihat dari berbagai penghargaan yang diterima, baik dari media maupun lembaga survei independen.

“Kami bersyukur, antuasiasme pasar tetap tinggi. Permintaan pasar Avanza terus tumbuh, dari angka 50 ribu-an per tahun pada 2004 dan 2005, berkembang menjadi lebih dari 60 ribu-an unit pada 2007 - 2008. Terkait dengan tingginya permintaan ini, bahkan terkadang harga jual kembali Avanza lebih tinggi dari harga belinya,” jelas Johnny dalam siaran persnya yang diterima INILAH.COM, beberapa waktu lalu.

Pada tahun pertamanya di 2004, Avanza yang terjual mencapai 43.936 unit dan menguasai pasar kendaraan 4x2 Low sebanyak 35%. Jumlah tersebut membengkak menjadi 54.893 unit dan mengusai pasar 37,1% pada tahun 2005.

Selanjutnya Avanza menguasai pasar hingga 50% dengan penjualan 52.260 unit di tahun 2006. penjualan Avanza kembali meningkat di tahun 2007 menjadi 62.010 unit dengan market share 52,1%. Terakhir hingga September 2008, Avanza sudah terjual 60.104 unit dengan pangsa pasar 50%.

Memang benar apa yang dikatakan Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT. TAM itu, bahwa Avanza disukai masyarakat karena sangat sesuai sebagai mobil pertama, kualitasnya yang sangat baik, irit bahan bakarnya, harganya pun terjangkau, dan jaringan after sales yang kuat di seluruh Indonesia.

Sumber : Inilah

Related Posts