03 November 2008

Mobil Bekas Toyota Kijang Innova 2.0 V : How To Buy

Kijang memang tiada duanya. Itulah kalimat singkat yang sangat pas dengan produknya. Masa keemasan dalam hal penjualan yang fenomenal di pasar Indonesia sejak tiga dekade lalu hingga kini belum berakhir.

Mulai generasi pertama Kijang yang muncul pada 1977, sampai generasi kelima yang diberi embel-embel Innova terus menguasai pasar. Kijang Innova yang merupakan bagian dari proyek global Toyota, IMV, dilepas oleh PT Toyota-Astra Motor (TAM) di 2004. Dengan bentuk dan teknologi yang berubah total dari sebelumnya, Kijang pun kini menjelma menjadi Medium MPV.

Kelengkapan varian tetap dipertahankan untuk menjaring banyak konsumen. Varian V yang merupakan termewahnya sudah dilengkapi Multi Information Display (MID) yang mencakup komputer on-board, rem ber-ABS, CD changer in-dash berisi 6 keping, AC dengan climate control dan double blower, airbag serta panel instrumen Optitron.

Innova dipersenjati tiga pilihan mesin baru: bensin tipe 1TR-FE 2.000 cc, 136 dk dan 2TR-GE 2.700 cc, 170 dk. Sedang unit 2.500 cc turbodiesel dilengkapi direct injection bertenaga 102 dk. Untuk transmisi terdapat 2 pilihan, yaitu matik 4-percepatan dan manual 5-speed.

KEY HISTORY
2004: Pada September 2004. Toyota Kijang Innova diluncurkan oleh PT Toyota-Astra Motor ke pasar Tanah Air. Tak tanggung-tanggung langsung 10 varian bisa dipilih konsumen.

Versi bensin bermesin 2.000 cc 4 silinder VVT-i dan diesel 2.500 cc 4 silinder D4-D masing-masing punya 5 varian, yaitu E manual, G manual dan matik, serta V manual dan matik. Perbedaan antara varian E, G dan V, ada di kelengkapan standar.

Varian E menjadi model entry level dengan ciri gril depan hitam, tak dilengkapi foglamp dan pelek 14 inci menggunakan dop. Interiornya berwarna abu-abu dan hanya dilengkapi central door lock, power window, AC single blower, setir 3-spoke, head unit single DIN dan 4 speaker.

Varian G sebagai model pertengahan berciri gril krom, foglamp, spion elektrik, pelek alloy 15 inci, sensor parkir, dan wiper belakang. Sementara interior berwarna beige dilengkapi audio dengan 6 speaker, AC double blower dan kunci terintegrasi alarm.

Model teratas, Innova V, telah dilengkapi Multi Informasi Display (MID), rem ABS, setir model Camry, panel kayu, audio double DIN dan antena radio di kaca, AC climate control, spion dan hendel pintu krom, serta pelek bermotif beda dari varian G.

2005: Awal 2005, Innova menambah satu varian lagi, 2.7 V. Varian ini dilengkapi mesin 2.700 cc 4 silinder dan hanya tersedia dalam transmisi matik 4-percepatan. Fitur tambahannya termasuk airbag, CD changer in-dash berisi 6 keping, captain seat di baris kedua, jok kulit, setir multifungsi dengan tombol pengatur audio dan MID.

2006: Tak ada ubahan dari varian yang tersedia. Na-mun Toyota mengeluarkan paket dress-up dengan penambahan aksesori untuk varian G dan V yang diberi nama Cruiser G, Extra V dan Luxury V.

Ubahan ini termasuk gril berlogo Cruiser, Extra atau Luxury, ornamen bumper depan, spion krom untuk varian G, spoiler atap dan side skirt, muffler cutter, grafis bodi, CD changer in-dash 6 keping, setir dengan tombol audio dan MID, jok kulit dan captain seat.

2007: PT TAM melakukan revisi pada Kijang Innova bermesin bensin. Penambahan catalytic converter pada saluran gas buang dan revisi di ECU membuat mesin Kijang Innova sanggup mengurangi konsumsi bbm tanpa mengurangi performanya. Mesin ini juga lebih ramah lingkungan dan memenuhi standar emisi gas buang Euro2. Ubahan lainnya adalah imbuhan audio 2 DIN pada varian G. Di tahun ini pula, varian 2.7 V dihilangkan dari line-up Kijang Innova di Tanah Air.

2008: Awal 2008, PT TAM merilis Kijang Innova G Captain Seat. Model ini dilengkapi bangku baris kedua terpisah yang dilengkapi armrest. Kesan mewah pun langsung mencuat dan kenyamanan bagi penumpang makin bertambah.

Di September 2008, empat tahun setelah peluncuran perdananya, Kijang Innova pun memasuki babak baru dengan kehadiran versi facelift. Innova tampil lebih segar dengan sejumlah ubahan kosmetik, yaitu gril dan bumper berdesain baru, serta penyegaran di warna interior.

Kabin lega
ALASAN Fujianto memilih Kijang Innova Lbukan hanya karena nama besar Toyota, tap! juga berkat kabin yang cukup lega. Anak seinata wayangnya, Dareel (3 tahun) paling doyan main dan tertidur di jok tengah.

Selain itu ketangguhan Kijang Innova juga menjadi pertimbangan. "Mesinnya bandel, nyaris tak ada keluhan dan kemsakan berarti," puji Achi panggilan Fujianto, Manajer Pabrik PT Kenindo Tunggal Perkasa, Kawasan Industri Bonen Tangerang.

Jarak kediamannya di Lippo Karawaci ke tempat kerjanya, dilalui tanpa keluhan. Rule nerjalanannya setiap hari ini selalu mulus dengan memanfaatkan jalan bebas hambatan.

Achi lebih terkesan pada revolusi bentuk eksterior maupun interior Innova yang beda jauh dari generasi Kijang sebelumnya. ak kecuali dapur pacu yang terasa lebih reponsif dan bertenaga. "Jakarta ke Bandung tpertinya hanya butuh waktu sebentar, mesk suspensi memang agak keras tapi masih ajar," ujar pria kelahiran Medan, 36 tahun lalu ini.

Namun ia juga menyayangkan eksterior inova V yang tak jauh berbeda dengan arian di bawahnya. Tidak seperti generasi jjang Kapsul yang perbedaan varian LX sampai Krista terlihat jelas.

Soal konsumsi bbm juga menjadi salah satu keluhan Achi. "Mungkin karena bodi Innova yang bongsor, atau bisa jadi karena terkadang saya membawa barang cukup berat," ujarnya bertanya-tanya. Namun Achi mengaku keluhan ini terobati dengan kelegaan kabin dan lengkapnya fitur yang ditawarkan Kijang Innova V miliknya.


CHECKLIST
TAK ada masalah serius pada mesin Kijang Innova. Namun banyak keluhan konsumen tentang konsumsi bbm khususnya yang menggunakan Premium

SUSPENSI
KAKI-KAKI Kijang Innova termasuk kuat dan tangguh. Hanya jika dibandingkan dengan rivalnya, masih kurang lembut. Guncangan terasa pada jok baris paling belakang saat melewati polisi tidur atau lubang jalan.

INTERIOR
KABIN Kijang Innova termasuk rapi dan enak dilihat. Tapi beberapa pemilik Innova mengeluhkan cover tweeter di pintu mudah lepas. Penyebabnya, pengunci cover kurang baik dan mudah patah. Bila hal ini terjadi, Anda dapat mengklaimnya ke Toyota untuk penggantian cover baru tanpa biaya, selama masih dalam tanggungan garansi.

Sumber : AutoBild Indonesia



Related Posts