19 Januari 2009

Toyota Prius Generasi III dengan 1.000 Paten

Bila punya uang berlimpah dan suka dengan teknologi terbaru, Toyota Prius Generasi (Gen) III patut dipertimbangkan sebagai mobil yang akan dibeli. Pasalnya, mobil ini yang resminya akan diluncurkan pada pertengahan 2010 ini mengusung banyak teknologi canggih terkini. Jadi, bukan sekadar irit!

Saat ini, Prius Gen3 dipajang di Cobo Center, Detroit Auto Show 2009, untuk mengetahui animo publik Amerika dan internasional.

1.000 Paten. Melihat teknologi yang diusung pada Prius baru ini serta perlengkapannya, bisa dimaklumi harganya jadi mahal. Begitu komplit! Saking banyaknya, menurut Toyota tidak kurang 1.000 paten digunakan pada mobil ini untuk meningkatkan kemampuan dan kinerjanya sesuai dengan keinginan konsumen masa kini. Ditambahkan pula, dari seluruh paten tersebut, 292 paten berasal dari Amerika. Belum diketahui, apakah ada yang berasal dari ‘otak’ orang Indonesia.

Toyota sangat membanggakan Prius dan menjadikannya sebagai “benchmark” mobil masa depan. Hal tersebut bisa dimaklumi karena saat ini, Prius telah dimiliki satu juta orang di seluruh dunia selama 10 tahun, sejak diluncurkan pertama kali pada 1997. Malah, sejak generasi kedua diperkenalkan pada 2004, jumlah Prius yang terjual di Amerika Serikat mencapai 670.000 unit.

Popularitas Prius sebagai mobil hibrida belum tertandingi. Wajar saja, Honda, kompetitor utama Toyota sesama Jepang, kini gencar mengampanyekan jenis mobil sama, yaitu Insight. Rencananya, Honda menawarkan harga lebih murah dari Prius agar bisa bersaing secara global.

Namun, bila melihat fitur yang disertakan pada Prius baru, cukup berat bagi Honda untuk menyainginya. Prius, selain mengandalkan konsumsi bahan bakar yang makin irit, yaitu 21 km/liter, juga perlengkapan keselamatan canggih terbaru.

Plastik Ekologis. Aspek lingkungan menjadi perhatian utama Toyota dalam mengembangkan Prius baru ini. Tidak hanya emisinya yang makin ramah terhadap lingkungan, juga material. Kini plastik yang digunakan dibuat dari tanaman (bukan minyak) dan disebut plastik. Dengan ini, selain mudah didaur ulang, tentu saja tidak merusak lingkungan.

Siklus Atkinson. Sebagai sumber penggerak utama, Toyota menggunakan mesin empat silinder 1,8 liter yang bekerja dengan siklus Atkinson. Pemilihan mesin berkapasitas lebih besar bertujuan untuk mendapatkan torsi besar pada putaran rendah. Target seterusnya, konsumsi bahan bakar makin irit. Tenaga mesin tidak diutamakan. Karena itu jangan heran, tenaga yang dihasilkan mesin hanya 98 PS.

Upaya Toyota membuat mesin Prius bekerja lebih efisien dilakukan dengan mengganti komponen mekanis dengan listrik. Untuk itu, pompa radiator, digerakkan oleh tenaga listrik dan tidak lagi mengandalkan tenaga langsung dari mesin. Sistem sabuk untuk mengoperasikan kipas radiator, kompresor AC, dan alternator juga diganti dengan motor listrik.

Pengembangan lainnya adalah dimensi dan bobot inverter yang lebih ringan dan kecil. Inverter adalah alat untuk mengubah arus searah (DC) menjadi arus bolak-baik (AC). Penyatuan inverter, motor listrik, dan transaxle juga mengurangi bobot sampai 20 persen. Di samping itu, kemampuan kerja sistem rem regeneratif (memulihkan energi yang terbaik) dikontrol secara logika elektronik.

3 Mode. Prius baru ini menawarkan tiga alternatif mode mengemudi. Mode EV-Drive, mobil melaju dengan menggunakan energi dari baterai saja pada kecepatan rendah untuk jarak sekitar 1,6 km/jam (tergantung kondisi baterai). Juga ada Mode Power, tenaga untuk membuat mobil lebih kencang dan responsif terhadap injakan pedal gas. Terakhir adalah Mode Eco, mobil melaju dengan konsumsi bahan bakar paling irit.
Cd Terendah. Prius baru ini menjalani tes di terowongan angin lebih lama dibandingkan mobil lain dalam sejarah Toyota. Hasilnya, profil aerodinamis Prius atau Cd-nya paling rendah di dunia saat ini untuk mobil produk massal, yaitu 0,25. Untuk bentuk bodi, kolong, sepatbor (fender), bentuk roda dirancang dengan superteliti oleh para insinyur dan desain Toyota.

Tenaga Surya. Prius baru ini dilengkapi dengan moonroof dari kaca yang bisa digeser dan disatukan dengan panel sel surya. Energi listrik yang dihasilkan panel surya dimanfaatkan untuk mengatur ventilasi udara di dalam mobil, termasuk ketika sedang diparkir. Cara lain untuk mengirit energi yang dilakukan Toyota adalah menggunakan LED untuk lampu depan, lampu belakang, dan rem.

Bobot mobil juga lebih ringan. Hal tersebut dapat diperoleh karena kap mesin, pintu belakang, axle suspensi depan dan kaliper dibuat dari aluminium. Hasil selanjutnya, akselerasi 0-96 km/jam adalah 9,8 detik, sedangkan untuk perpindahan gigi, Toyota menggunakan sistem shift by wire.

Tambahan lain adalah sensor sentuh saklar pada setir yang dirancang untuk mengurangi gerakan mata pengemudi. Dengan ini, diharapkan tingkat konsentrasi pengemudi ke jalan makin tinggi.

Perlengkapan Keamanan. Prius baru dilengkapi dengan sistem keamanan paling top karena nantinya akan dijual secara global.

Untuk SRS atau balon pengaman (air bag), tidak hanya dipasang di depan pengemudi dan penumpang depan. Seluruh pintu juga dipasangi balon pengaman model tirai sehingga penumpang dan pengemudi aman bila ditabrak pada bagian samping. Bahkan untuk pengemudi dan penumpang depan, ditambahkan balon pengaman untuk lutut.

Selain standar, juga ada opsi tambahan keamanan, yaitu Dynamic Radar Cruise Control (menggunakan gelombang radar milimeter), Lane Keep Assistent (membantu pengemudi tetap aman di jalurnya), Pre-Collision System (pengaktif sabuk keselamatan untuk bekerja lebih cepat dan mengaktifkan rem pada kondisi tertentu untuk menghindari tabrakan).

Toyota juga menawarkan Intelligent Parking Assist generasi terbaru agar pengemudi gampang parkir di lahan terbatas. Juga disertakan pemantau obyek di belakang mobil, terutama saat mundur, plus sistem navigasi yang diaktifkan dengan suara.

Lainnya adalah Safety Connect, layanan pengaman, antara lain pemberitahuan akan terjadinya tabrakan, penentu lokasi kendaraan saat dicuri, dan tombol panggil SOS. Safety Connect baru tersedia beberapa bulan setelah diluncurkan.

Meski semakin canggih, sayangnya untuk baterai, Toyota masih mengandalkan NiMH. Adapun harga belum bisa diancar-ancar. Toyota baru akan menentukan harga mobil ini menjelang peluncurannya tahun depan. Siapa tahu ada koreksi harga kalau harga material turun!*

Spesifikasi Prius 2010

Mesin
Tipe
Siklus Atkinson, VVT-i
Kapasitas
1,8 liter
Tenaga maks.
98 PS @5.200 rpm
Torsi maks.
14,5 kgm @4.000 rpm
Motor listrik
Motor sinkro magnet permanen
Tenaga maks motor listrik
80 PS/21 km
Tenaga net sistem hibrida
134
Emisi

Transmisi

CVT kontrol elektronik

Sistem penggerak
Gerak roda depan
Jenis baterai hibrida
NiMH (Nickel-metal Hydride)
Konsumsi bahan bakar
21 km/liter
Dimensi (mm)
Panjang total
4.460
Lebar total
1.745
Tinggi total
1.490
Jarak sumbu roda
2.700
Jarak terendah
140
Roda

Standar: 15 inci

Opsional: 17 inci

Ban
Standar: 15 inci: 195/65/R1515
Opsional: 17 inci, 215/45R17

Sumber : Kompas



Related Posts


0 comments: